Sabtu, 13 Januari 2018

Startrek Discovery - Berpetualang Melintasi Jagat Raya


Startrek Discovery - dari namanya sudah tidak asing lagi bagi para pembaca. Startrek lebih dikenal di Indonesia sendiri sebagai film layar lebar bergenre Scifi - drama. Tapi perlu diketahui Startrek lahir dari TV pada tahun 1966, yang berarti lahir lebih dulu daripada Starwars.

Memang, dari segi efek kalah dari Starwars A New Hope pada tahun 1977 bahkan film Starwars A New Hope itu masih bisa ditonton pada saat ini tanpa ada kesan kuno karena efek dan kualitas filmnya sangat luar biasa.

Tapi, akhir - akhir ini efek dan kualitas gambar pada jenis Movies, saya rasa menang Startrek dengan keluarnya Into Darkness dan Startrek Beyond, yang bersaing dengan Starwars Rouge One. Nah, karena fenomena melejitnya antusias penonton Startrek dan saya yakin mereka pasti hanya ingin melihat efek filmnya atau hanya sekedar menikmati sensasi scifi.

Fenomena apik itu dimanfaatkan oleh CBS untuk menggarap film series TV dengan judul "Startrek Discovery" dimana dimaksudkan sebaga Prequel dari series Startrek : The Next Generation produksi  tahun 1987 (berharap di remaster wkwk). Startrek Discovery sendiri digarap tahun 2015 dan direncanakan akan dirilis pada Januari 2016, tapi karena ada pelbagai masalah akhirnya dirilis pada September 2017, jadi masih anget nih film gan wkwk. Pandangan ane sih, mereka nunggu Startrek Beyond dulu untuk dapat data anomali penonton, dan ternyata peminat banyak.

Oke, langsung ke singkat cerita dari Startrek Discovery. Dalam seri ini tokoh utama protagonis adalah Letnan Michael Burham, seorang penduduk bumi yang tinggal di Vulcan (dia hanya sendiri dari kaum manusia yang ada di Vulcan). Menetapnya Michael Burham di Vulcan, bukanlah tanpa alasan, dia terpaksa meninggalkan bumi karena orang tuanya mati saat terjadi perang antara Starfleet dan bangsa Klingon, akhirnya Saret (seorang pemuka bangsa Vulcan) mengadopsi Michael Burham. Ada keunikan cerita dari Michael Burham sendiri, dia selalu menghadapi konflik batin karena dia masih memiliki jiwa kemanusiaan, padahal di Vulcan sendiri tidak ada rasa sensi seperti itu karena mereka selalu mengedepankan logika ketimbang perasaan.

Sampai akhirnya konflik antara Klingon dan Starfleet yang telah lama usai dengan kalahnya Klingon, bangkit kembali karena bangsa Klingon yang terpencar di seluruh penjuru alam semesta terpanggil karena ulah dari T'Kuvma salah satu pemimpin dari sekian banyaknya klan yang ada dalam bangsa Klingon. Hal ini mengakibatkan perang pertama setelah sekian tahun perdamain dan uniknya lagi Michael Burnham secara tidak langsung telah mempercepat peperangan yang telah membuat ia menderita, lalu meletuslah perang di "Binary Star". Setelah perang pertama itu usai dengan kalahnya Starfleet yang tidak menyangka Klingon mempunyai teknologi Cloacking, cerita semakin seru karena adanya berbagai riset teknologi untuk mengalahkan Klingon yang berujung pada petualangan dan bahkan konflik internal dalam Starfleet.

Saya rasa film layar lebar dari Starfleet Beyond dan Into Darkness hanya menang dari segi efek, tapi dalam segi cerita, petualangan, dan bahkan imajinasi dari konsep Scifi terangkat dalam film series TV Startrek Discovery, di Imbd mereka memberi nilai 7.4, namun saya rasa Startrek Discovery patut diberi nilai 8 karena cerita dan imajinasinya sangat menakjubkan.

0 Komentar:

Posting Komentar