Tampilkan postingan dengan label Pendapat. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pendapat. Tampilkan semua postingan

Minggu, 27 Mei 2018

Zakat Bukan Sekedar Ibadah



Menunaikan zakat merupakan kewajiban bagi umat muslim yang memiliki kecukupan dan kelebihan harta sebagai bentuk kepatuhan terhadap Allah SWT yang maha pemurah. Zakat tidak bisa dikesampingkan karena kedudukan wajibnya seperti menjalankan ibadah shalat. Saya menemukan berulang kali kata zakat diiringi dengan perintah menjalankan shalat, setidaknya menurut sumber amlsk.wordpress.com ada 27 ayat yang memerintahkan zakat dan menjalankan shalat secara beriringan. Sebagai contohnya :
Dan dirikanlah shalat,tunaikanlah zakat dan ruku'lah beserta orang - orang yang ruku' (QS. Al - Baqarah ayat 43)
Kenapa Allah memerintahkan kita untuk berzakat?



Seperti halnya shalat, dimana shalat memiliki banyak manfaat seperti mencegah melakukan kemungkaran, membentuk watak yang disiplin, lebih menghargai waktu, menggugah hati untuk melakukan kebaikan, dan bahkan memberikan kesehatan bagi tubuh. Melakukan shalat itu memang tidak mudah, terutama pada waktu shubuh dan isya' apalagi harus on time. Akan ada yang dikorbankan, misal waktu istirahat dan tidur kita. Tetapi jika terbiasa melakukannya, shalat tepat waktu menjadi ritme kehidupan dan pengalaman hidup yang tak ternilai karena tersirat keindahan didalamnya.

Demikian pun dengan zakat, ada yang harus dikorbankan yakni sedikit harta yang kita miliki. Ada dua jenis zakat yakni zakat fitrah dan zakat mal.

Zakat fitrah adalah
Rasulullah SAW mewajibkan zakat fitrah pada bulan Ramadhan sebanyak satu sha' kurma atau gandum atas setiap muslim merdeka atau hamba sahaya laki - laki atau perempuan. (HR. Bukhari Muslim)

Menurut Imam Syafi'i, Imam Malik, Imam Ahmad dan ulama lainnya sepakat bahwa zakat fitrah ditunaikan sebanyak satu sha' atau sekitar 2,5 kg dari bahan makanan pokok yang berlaku didaerah masing - masing. Zakat fitrah wajib ditunaikan bagi setiap orang tidak peduli status sosial dan mampu menunaikannya, mampu berarti pada saat malam hari raya dan besok paginya masih memiliki sisa makanan (kutipan dari yufidia.com / pendapat ulama Malikiyah, Syafi'iyah, dan Hanabilah atau yang dianut mayoritas umat muslim di Indonesia).

Merujuk pendapat diatas bisa dikatakan bahwa bagi yang kaya, zakat fitrah sangat mudah untuk dilakukan, namun sebaliknya bagi si miskin kewajiban tersebut merupakan beban.

Apa hikmahnya? Sabar akan kita simpulkan setelah membahas zakat lainnya yaitu zakat mal.

Zakat mal adalah :
Hai orang - orang yang beriman, sesungguhnya sebagian besar dari orang - orang alim Yahudi dan rahib - rahib Nasrani benar - benar memakan harta orang dengan jalan yang batil dan mereka menghalang - halangi (manusia) dari jalan Allah. Dan orang - orang yang menyimpan emas dan perak dan tidak menafkahkannya di jalan Allah, maka beritahukanlah kepada mereka, (bahwa mereka akan mendapat) siksa yang pedih, pada hari dipanaskan emas perak itu di neraka Jahannam, lalu dibakarnya dengan dahi mereka, lambung dan punggung mereka (lalu dikatakan) kepada mereka : "inilah harta bendamu yang kamu simpan untuk diri kamu sendiri, maka rasakanlah sekarang (akibat dari) apa yang kamu simpan itu. (QS. At - Taubah ayat 34 - 35)
Mal menurut bahasa berarti kecenderungan, atau segala sesuatu yang diinginkan sekali oleh manusia untuk dimiliki dan disimpan. Syarat - syarat untuk melakukan zakat mal (zakat harta) adalah : kepemilikan sempurna (hak atas harta hanya ada pada dirinya), berkembang (produktf dan berpotensi produktif), mencapai nisab, melebihi kebutuhan pokok, terbebas dari hutang, dan kepemilikan satu tahun penuh (haul).

Beberapa harta yang wajib di zakatkan adalah sebagai berikut : binatang ternak, harta perniagaan, harta perusahaan, hasil pertanian, barang tambang dan hasil laut, emas dan perak, properti produktif, dan yang terbaru adalah zakat penghasilan atau gaji, semuanya memiliki syarat wajib zakat atau nisab yang dapat diketahui disini.

Dalam link ke sumber artikel Dompet Dhuafa diatas, dapat disimpulkan bahwa kewajiban zakat mal dilakukan oleh orang yang berada pada tingkat ekonomi menengah ke atas atau menurut gaji dalam kisaran pendapatan minimal Rp. 3.350.000/bulan dan besaran zakat adalah 2.5%. Angka yang kecil mengingat nikmat Allah yang telah diberikan jauh lebih besar daripada yang diminta.

Namun, dalam pola pikiran orang kikir akan terbesit (saya gunakan harta ternak sebagai contoh) :
Tak apalah diambil 1 dari 40 kambingku, tapi kalo punya 80 menjadi 2 kambingku yang diambil percuma, lalu jika aku punya 1000 kambing  maka mereka akan mengambil 10 kambingku yang telah kurawat susah payah dan mereka mengambilnya sesuka hati. 
Ilustrasi diatas menggambarkan bahayanya sifat kikir atau pelit, mereka akan mengandaikan harta menjadi sedemikian rupa dan begitu seterusnya yang malah akan melahirkan sifat serakah. Disinilah letak 2.5 % itu menjadi berat, jika kita melihat yang dikeluarkan bukannya yang didapat.

Dalam mitologi Yunani, terkenal kisah :
Midas tahu siapa Silenos dan memerlakukannya dengan sangat baik. Setelah menjamu Silenos selama sepuluh hari, Midas mengembalikan Silenos pada Dionisos. Atas kebaikannya, Midas dihadiahi satu permintaan. Midas meminta supaya apapun yang disentuhnya berubah menjadi emas. Dionisos mengabulkannya meskipun dia menyayangkan mengapa Midas tidak meminta sesuatu yang lebih baik. Midas sangat senang, dia menyentuh pohon dan batu yang kemudian berubah menjadi emas. Midas merasa bahwa kini dia bisa menjadi raja paling kaya di dunia. Midas lalu pulang dan menyuruh pelayannya menyiapkan makanan. Tetapi dia segera menyadari bahwa dia tak bisa menikmatinya karena makanan dan air pun berubah menjadi emas. Bahkan dia membuat putrinya sendiri menjadi emas.
Dan dalam Al - Qur'an terdapat kisah :
Karun berkata: “Sesungguhnya aku hanya diberi harta itu, karena ilmu yang ada padaku”. Dan apakah ia tidak mengetahui, bahwasanya Allah sungguh telah membinasakan umat-umat sebelumnya yang lebih kuat daripadanya, dan lebih banyak mengumpulkan harta? Dan tidaklah perlu ditanya kepada orang-orang yang berdosa itu, tentang dosa-dosa mereka. (QS. Al-Qashash, ayat 78).
Kedua kisah diatas disebabkan karena keserakahan dan kesombongan yang berakibat kebinasaan pada mereka sendiri.

Hikmah ibadah zakat


Seperti penjelasan diatas bahwa zakat secara garis besar dibedakan menjadi dua yakni zakat fitrah dan zakat mal. Masing - masing memiliki potensi yang memberatkan bagi yang berkewajiban menjalankannya, namun sebagai seorang yang mukmin kita diwajibkan selalu berpegangan dan yakin pada firman Allah SWT, yaitu :
Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan (QS. Alam Nasyroh, ayat 5)
Bahkan diulangi lagi
Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan (QS. Alam Nasyroh, ayat 6)
Dalam pandangan Syafi'iyah (yang dianut mayoritas umat muslim di Indonesia) bahwa yang wajib zakat fitrah adalah mereka yang memiliki kecukupan makanan pada saat malam hari raya dan esok harinya, memang dalam islam hal tersebut sudah dipandang kaya. Namun dalam pandangan era masa kini, orang diatas sudah masuk dalam kategori orang yang memiliki pendapatan pas - pasan atau miskin.

Sesuai dengan perintah, zakat diberikan kepada Fakir, Miskin, Riqab, Gharim, Mualaf, Fisabilillah, Ibnu Sabil, dan Amil Zakat. Jadi si miskin (pandangan era sekarang) yang dalam islam bahwa orang yang memiliki pendapatan pas - pasan sudah termasuk kaya (wajib mengeluarkan zakat fitrah) bisa jadi setelah mengeluarkan zakat akan mendapat rahmat dari jalan yang tak terduga, mungkin dari jatah zakat fitrah (karena dipandang miskin) atau bahkan mendapat bantuan usaha dari pemberian zakat mal, Wallahu a'lam, jika Allah telah memberi rahmat maka tak seorang pun bisa mencegahnya dan bila Allah memberi bencana maka tak seorang pun bisa mencegahnya.

Begitu indah dan mudah sebenarnya aturan - aturan islam yang telah diperintahkan oleh Allah SWT yang maha indah dan maha mengetahui. Sehingga kita bisa berirama saling beriringan dalam hidup di dunia, oleh karena itu saya memiliki pemahaman tersendiri perihal makna zakat, yakni :

  • Zakat adalah nikmat ibadah bagi yang berkewajiban, tak semua orang bisa melakukannya. Nikmat yang menandakan bahwa Allah SWT telah memberikan keberuntungan dan rahmat yang banyak daripada mereka yang belum berkesempatan bisa menunaikannya.
  • Zakat dapat menghilangkan sifat kikir yang akan mematikan hati manusia dan membuka pintu kemungkaran. 
  • Zakat dapat mencegah sifat serakah dan takabur muncul, dimana kedua penyakit hati ini sangat merugikan bagi orang lain dan sangat dibenci oleh manusia juga Allah SWT. Seperti dalam kisah Midas dan kisah Qarun, bahwa keserakahan akan membawa binasa bagi mereka sendiri.
  • Zakat adalah salah satu rukun islam, bila mampu melakukannya maka sempurnalah keislamannya.
Zakat tidak hanya bermakna bagi ketenraman hati, perintah tuhan, dan jalan menuju surga. Zakat juga teramat sangat penting bagi kehidupan antar manusia, khususnya untuk umat muslim. Zakat sudah dijalankan semenjak perintah turun di era Rasulullah SAW untuk membangun sebuah negara/pemerintahan. Bahkan atas dasar zakat, jizyah, dan kharraj. Pemerintahan islam dapat berkembang sangat pesat pada masa Umar RA. Seperti yang kita ketahui, besaran zakat jauh lebih kecil daripada berbagai besaran pajak negara yang diterapkan saat ini.

Kenapa penerimaan/pendapatan negara yang bisa dibilang kecil tersebut bisa membangun negara yang sangat luas? Karena..

  • Gaji para pejabat lebih kecil daripada rata - rata gaji pejabat saat ini dimanapun, namun bekerja sepenuh hati dan memberi sumbangsih tenaga maupun pikiran yang sangat besar.
  • Penegakan hukum yang adil memberikan efek jera kepada pelaku KKN (korupsi, kolusi, dan nepotisme) sehingga penyimpangan tersebut sangatlah kecil.
  • Tepat sasaran, baik untuk membangun infrastruktur atau memberi bantuan kepada yang berhak.
Sejujurnya sampai saat ini saya belum pernah menunaikan zakat, baik fitrah maupun mal. Semoga tahun ini bisa melakukan zakat fitrah dan membantu orang lain untuk menunaikannya, Amin. Untuk zakat mal, saya belum termasuk yang wajib karena pendapatan perbulan hanya berkisar 1 - 2 juta (tidak tetap).

Oleh karena itu saya katakan bahwa zakat itu adalah nikmat, tak semua orang berkesempatan melakukannya. Selain itu saya sudah melihat sendiri dan merasakan sendiri bagaimana rasanya dibantu segi keuangan, ketika tidak ada pekerjaan tiba - tiba ada teman yang membantu meringankan beban, sampai saat ini saya tak pernah melupakannya dan selalu mendoakannya supaya dirahmati oleh Allah SWT baik di dunia dan akhirat. Berikut beberapa mafaat zakat bagi orang yang ber hak mendapatkannya (sumber Dompet Dhuafa) :

  • Bantuan sembako dan juga bantuan untuk membuka usaha.
  • Membantu menyebarkan syiar islam sampai ke pelosok.
  • Proyek pembangunan masjid.
  • Membantu mualaf.
  • Dan masih banyak lagi.

Jadi, zakat tidak hanya merupakan perintah agama, namun bentuk nikmat yang diturunkan Allah SWT supaya manusia berkehidupan didunia layaknya manusia (bukan menjadi hewan yang bertindak sesuai naluri dan nafsu) dan juga Insha Allah merupakan jalan menuju surga, Amin YRA.

Sekian pendapat saya mengenai zakat dan manfaatnya, melihat pengalaman dan ilmu yang masih sedikit dari saya. Sangat disarankan memberi koreksi jika terdapat kesalahan, semoga bermanfaat.

Tulisan ini diikutsertakan dalam Kompetisi Blog Berawal Dari Zakat, #25thnMembentangKebaikan yang diselenggarakan oleh Dompet Dhuafa cek info lomba di donasi.dompetdhuafa.org/lombablog”
Continue reading Zakat Bukan Sekedar Ibadah

Senin, 21 Mei 2018

,

Bermain Game Sebagai Gaya Hidup yang Sehat

Merayakan Hidup - Setelah sebelumnya saya sudah membahas cara merayakan hidup versi murah disini. Kali ini akan saya bahas secara khusus kegiatan mengisi waktu luang dan pastinya dapat menghilangkan penat atau stres.

Apakah itu?



Bermain Game, kegiatan yang satu ini dalam artikel yang lalu saya prioritaskan dalam posisi yang pertama.

Kenapa pertama?

Pertama disini bukanlah berarti kegiatan tersebut menjadi yang terpenting atau yang paling saya sukai, namun karena kegiatan tersebut adalah yang paling murah. Banyak sekali orang salah tanggap dengan kata "Game" sehingga berkonotasi negatif, seperti game hanya untuk anak - anak, game itu hanya buang - buang waktu, dan game juga buang - buang uang.

Semua anggapan tentang "Game" yang negatif itu lahir karena mendeskripsikan game hanya sebagai mainan digital yang salah pada masanya.

Salah pada masanya?

Sebelum menjawab pertanyaan diatas, saya akan menyelamatkan kata "game" dahulu. Game berarti permainan/gim dalam Bahasa Indonesia, sedangkan permainan sendiri memliki arti sebuah aktivitas rekreasi dengan tujuan bersenang - senang, mengisi waktu luang, atau berolahraga ringan. Permainan atau game dibagi menjadi 3, yaitu :

1. Permainan anak - anak, seperti :


  • Gobak Sodor
  • Menerbangkan Layang - Layang
  • Bermain Kelereng
  • Taplak Gunung
  • Monopoli
  • Ular Tangga
  • Sepak Bola
  • Bersepeda
  • Dsb

2. Permainan Dewasa, seperti :


  • Memanah
  • Menembak
  • Tinju
  • Bermain Arung Jeram
  • Memancing
  • Dsb

3. Permainan Elektronik, seperti :


  • Permainan Komputer
  • Playstation (PS)
  • Permainan Online
  • Dsb
Nah, sudah terlihat jika permainan/game itu bukan hal yang negatif. Sekarang membahas game yang datang saat salah pada masanya. Kata game itu viral ketika permainan elektronik melanda tanah air pada masa - masa awal 2000 - an (masa kecil saya) melalui media Nintendo nes dan Playstation (PS). Tak semua orang berkesempatan untuk bisa mempunyai alat tersebut, sehingga banyak yang harus menyewanya. Oleh karena harus menyewa, hal tersebut dilihat sebagai pemborosan dari sudut pandang orang tua dan pandangan tersebut telah menyudutkan kata game ke dalam area negatif. Sebenarnya jika semua sesuai pada porsinya, semuanya akan baik - baik saja malahan bakal mendapatkan berbagai manfaat. Tapi sudah sifat manusia untuk berlebihan, apalagi yang sudah kecanduan.

Setelah sepakat bahwa game itu bukanlah kegiatan yang negatif, namun juga ada manfaatnya. Nah, ini dia beberapa game yang saya gunakan untuk merayakan hidup atau menikmati hidup saat ini :

1. Bermain Game Kartu



Ada banyak jenis permainan kartu, diantaranya menggunakan Kartu Remi, Kartu Uno, dan sebagainya yang bisa dikreasikan menjadi permainan seperti Poker, Tuyulan, Remi, Uno, Omben, Truv, dan masih banyak lagi. Didalam pelbagai permainan tersebut, kita dilatih untuk berfikir dalam membuat strategi untuk mengalahkan lawan. Selain membuat otak terasah, banyak keseruan yang didapat karena ada aspek sosial didalamnya, seperti bahagia ketika menjadi pemenang dan melihat muka kesal teman - teman yang kalah main dengan kita.

2. Bermain Game Online



Saat ini ada banyak sekali berbagai game online yang bisa dimainkan bersama - sama dengan teman sejawat. Keuntungan dari game online adalah tidak terbatasnya ruang dan waktu, sehingga kita bisa bermain bersama walau jarak berjauhan. Dari semua jenis game yang pernah saya coba, inilah yang paling berbahaya.

Game online itu sangat seru karena dalam memainkannya kita melawan pemain lainnya yang dimainkan orang dan bukan robot. Hal itu membuat kita semakin tertantang untuk menjadi yang terbaik diantara yang lainnya. Inilah berbahayanya, faktor tersebut membuat game online menjadi adiktif/kecanduan. Tak jarang para player sering lupa waktu dan meninggalkan berbagai kewajibannya, terlebih lagi akses saat ini dengan smartphone membuat game online semakin mudah dinikmati. Ibaratnya game online itu seperti micin atau vetsin atau penyedap rasa, apabila digunakan secara normal bisa membuat makanan jadi lebih nikmat, tapi kalau berlebih mitosnya bisa membuat kita bodoh. Nah, alangkah baiknya batasi bermain game online baik dari smartphone atau dekstop hanya 2 - 3 jam perhari. Masih banyak hal menarik di dunia ini yang perlu kita jelajahi.

Manfaat bermain game online kita bisa berteman dengan orang luar negeri dan mengasah skill komunikasi, khususnya dalam Bahasa Inggris. Selain itu, mungkin bisa menjalin relasi bisnis atau kegiatan lainnya.

3. Game Papan



Sudah pasti kita tak asing lagi dengan yang namanya game papan. Sedari kecil kita bermain permainan yang satu ini, dari mulai Ular Tangga, Monopoli, dan aneka ragam laiinya yang sudah lupa apa namanya. Untuk saat ini, saya masih memainkan permainan jenis ini yakni bermain Catur. Banyak yang setuju jika Permainan Catur itu memiliki manfaat, salah satunya adalah mengasah otak dalam perhitungan dan menyusun strategi.

4. Game Offline



Inilah sumber masalah sehingga "game" menjadi kata yang negatif bagi kebanyakan orang. Kebanyakan generasi milenial merasakan amukan dari bapak atau mamak gara - gara lupa waktu main di rental PS. Kalo yang sampai lupa waktu dalam hal apapun sih memang salah.

Saat ini game - game menawarkan keseruan yang sangat luar biasa karena grafisnya sudah sangat bagus bahkan ada sebagian game yang hampir realistis. Game offline yang masih saya setia mainkan saat ini adalah, PES, FIFA, Mortal Combat, God of War, dan yang paling seru adalah Metal Slug bisa dimainkan bersama kawan dan anggota keluarga yang bisa mendekatkan tali persaudaraan.

Sekiranya, itulah kenapa saya memilih bermain game dalam mengisi waktu luang. Selain kegiatan tersebut murah dan praktis, ada berbagai manfaat lainnya jika dimainkan dalam porsi yang tidak berlebihan terutama permainan yang membutuhkan gerak fisik seperti balap sepeda, voli, dan sebagainya.

Saya menjadikan game untuk mengisi waktu luang dan bersosialisasi, untuk bisa memenuhi perkembangan dunia game khususnya game elektronik. Dibutuhkan alat yang mumpuni, seperti PS terbaru dan atau komputer/laptop dengan spek kekinian. Misalnya adalah Laptop ASUS Gaming FX553VD yang sangat cocok untuk dibuat main game dan aktivitas lainnya.

Tampilan ASUS FX553VD di iLOTTE

Harga Laptop gaming diatas dikategorikan dalam kelasmahal, jadi bermain game bukanlah hal yang murah dong gan?

Itu adalah Wishlist saya, kan ada pepatah mengatakan "gantungkan impianmu setinggi langit". Jadi tak salah kan jika saya ngimpi punya laptop gaming hehe. Bukan berarti harus beli laptop gaming juga untuk dapat bermain game, kan banyak sekali pilihan dan tentunya murah.

Saya rasa cukup sampai disini pembahasan tentang pilihanku menjadikan bermain game sebagai gaya hidup dan hobi. Untuk menambah wawasan dan  informasi tentang gaya hidup dan berbagai hobi yang unik, bisa dicari di Info Gaya Hidup dari iSTYLE.

Continue reading Bermain Game Sebagai Gaya Hidup yang Sehat

Minggu, 06 Mei 2018

Cara Merayakan Hidup? Mungkin Bisa Dicoba Cara Ini

Merayakan Hidup - banyak cara untuk merayakannya, ngapain pusing?



Pernah menjadi dan masih jadi anak kos, ada hal unik yang bisa saya jumpai. Salah satunya adalah tetangga kamar yang melukis temboknya pada bagian barat nampak suasana perkotaan, itu menunjukan suasana Malioboro. Pada bagian sebelah utara, tembok kamarnya dilukis gunung warna biru dan hutan lebat yakni bermakna suasana Gunung Merapi dan Kaliurang. Dan pada bagian selatan, ia lukis suasana pantai yang bermakna suasana di Pantai Parangtritis, untuk bagian timur temboknya tidak ia lukis. Katanya, warna putih dari tembok itu sebagai pengingat bahwa dalam warna - warni dunia masih ada kehidupan lain yang lebih kekal dan harus dijaga kebenarannya.

Adapula yang melukis temboknya bernuansa Travelling dan ala - ala Belanda. Dalam coretan temboknya :
Jika dunia ini luas, maka apa salahnya untuk membuktikannya
Dan
Belanda I'm Coming

Setiap orang pasti memiliki ambisi dan berusaha untuk mendapatkannya. Dalam contoh kisah dua orang diatas, yang satu ingin "simple life" dan satunya ingin berkelana. Tapi mereka kompak dalam satu hal, yakni
jika hidup ingin bermakna, maka tambahlah ilmu
Alhasil kedua orang tersebut lambat laun impiannya sudah ada yang terwujud. Mereka yang dulu aku tertawakan, ternyata jauh lebih visioner dan tahan banting.

Apakah benar ilmu membuat hidup lebih bermakna?

Mereka menggapai impiannya dengan mencari dan menggunakan ilmu. Maaf kata, kalau hanya bekerja hewan pun bekerja mencari makan. Adalah akal yang membedakan kita dengan hewan. Jadi mencari ilmu itu tak ada batasan umur.

Sebelumnya saya pernah menekuni dunia sastra dengan mencoba menguji ilmu yang ada pada diri ini dengan mengikuti lomba menulis cerpen dan puisi, yang aktif saya lakukan pada tahun 2013 - 2014. Kalah - menang sudah saya rasakan.

Namun karena pengaruh kehidupan hedon di perkotaan, saya mencoba mencari uang tambahan untuk menyokong gaya hidup tersebut tanpa memikirkan halal dan haramnya. Hasilnya memang menggiurkan, saya bisa bersenang - senang dan mampu memenuhi kehidupan yang mahal itu. Akibatnya otak teracuni dengan pikiran uang, uang, dan uang.

Semuanya menjadi berubah ketika November 2017, saat menghilangkan penat dari kehidupan kota dan jalan - jalan di sekitar Pantai Selatan. Hal yang tak diinginkan terjadi, didekat daerah karang dan kondisi sepi. Saya terpeleset dan kemudian terseret ombak sampai terdampar di area karang terjal yang selalu datang ombak menerpa slih berganti. Tak tahu berapa lama saya terjebak dalam keadaan seperi di neraka, sampai akhirnya ombak mereda kemudian saya lari ke karang yang lebih tinggi dan akhirnya bisa keluar. Kaki dan tangan terluka cukup parah, untung saja ada pemancing Lobster yang menjawab seruan minta tolong dariku.

Aku kira kepalaku juga terluka parah karena berulang kali membentur karang tajam saat ombak menyerang. Tapi untungnya tak ada luka di area kepala. Hari itu juga saya berterima kasih kepada Allah SWT yang masih memberikan kesempatan lagi bagi saya untuk memperbaiki diri dan menebarkan kebaikan. Tak terbayang jika neraka benar adanya, dan tiap hari badan dijedutkan ke karang tajam atau bahkan lebih parah. Saat itu juga, mulai kuputuskan untuk tidak lagi jatuh ke "jalan yang salah".


Yang ada dalam kotak merah adalah jawabanku ketika teman - temanku bertanya kenapa saya mulai menjauhi yang bathil (tidak baik/keburukan).

Memang semua momen tak bisa ditangkap oleh kamera, seperti suasana dua kamar diatas  yang sekarang mungkin sudah dicat ulang oleh penghuni baru atau yang empunya kos. Karena berbagai faktor seperti lupa, tidak membutuhkannya, atau mungkin memang bukan sebuah gaya hidupnya sehingga tak banyak momen penting yang diabadikan dalam foto. Memang benar ada orang yang tak percaya dengan ceritaku, bahkan bukti luka sobekan di jari kelingking karena tersayat karang yang tajam dan sering terasa gatal saat melihat dan mendengar yang berbau pantai akan dianggap sebagai luka karena jatuh dari motor dan sebagainya.

Merayakan Hidup


Tentu dengan memilih hidup yang lebih baik atau mencari penunjang hidup dengan cara halal (versi saya) yang dimulai dari nol kembali tidaklah seperti membalikkan telapak tangan. Tapi dengan hal tersebut impian saya lahir semakin besar, yang dulu hanya berkutat pada uang dan uang. Saat ini saya berambisi memberi manfaat sebesar - besarnya terhadap orang selain saya dan salah satunya adalah mempunyai usaha di bidang agraria dan perpustakaan desa.

Nah, untuk saat ini rasanya saya taruh dalam angan dulu dan berfokus terhadap masalah yang ada di depan mata. Walaupun banyak masalah dalam hidup yang serba pas - pasan ini terutama dalam aspek keuangan bukan berarti saya tak bisa menikmati hidup. Apabila ada waktu luang, maka saya :

1. Bermain game

Ketika ada teman yang berkunjung ke kos, maka mulailah Mabar  atau Main Bareng, biasanya main game online di smartphone.

2. Membaca buku

Tidak bisa melanjutkan studi bukan berarti suplai ilmu berhenti, dengan membaca kita melihat dunia. Itulah yang sudah tertanam dalam hati. Di zaman serba mudah ini, ilmu apapun bisa didapat dengan mudah dengan akses internet. Bahkan saya masih menyempatkan ke bazar buku, satu - dua bulan sekali untuk berburu buku murah. Biasanya under lima puluh ribu rupiah.

Akhir - akhir ini saya gemar membaca buku religi tentang kisah - kisah sahabat nabi yang banyak hikmah didalamnya dan beberapa novel karya Tere Liye yang saya pinjam dari teman.

3. Menjelajah tempat pariwisata

Sebelumnya saya sangat gemar berwisata dan mendaki gunung, kegiatan tersebut memerlukan biaya yang tidak sedikit. Tapi dalam kehidupan yang pas - pasan ini bukan berarti saya tidak bisa liburan. Banyak wisata murah disekitar Jogja dan Klaten, yah dengan mengorbankan beberapa hari makan mie instan akhirnya bisa berwisata.

Berwisata menurut pribadi tidak hanya sekedar melepas penat. Banyak inspirasi bagi saya melihat keindahan alam dan kearifan lokal yang membangkitkan fantasi untuk dituangkan dalam tulisan.

4. Makan bareng

Sudah bukan rahasia bila Jogjakarta memiliki banyak keunikan dan kekhasan tersendiri yang membuatnya beda. Termasuk dalam urusan kuliner, banyak penggiat usaha kuliner yang membuaat masakan - masakan unik. Seperti Dawet 10 rasa, Bakso kepala bayi, Ayam Pedas, Nasi Goreng Setampah, dan sebagainya dengan harga yang bersahabat. Makan bareng teman - teman menikmati makanan - makanan tersebut setidaknya meningkatkan parometer kebahagiaan.

Menikmati dan merayakan hidup itu banyak cara dan tidak mahal. Terlalu banyak nikmat dari Allah yang jauh lebih mahal dan berharga sehingga patut disyukuri, salah satunya adalah nikmat hidup. Beberapa cara diatas dalam menikmati dan merayakan hidup adalah termasuk yang murah.

Tapi, tak salah jika kita ingin lebih dari itu. Solusinya adalah bekerja keras dengan cara yang baik dan tidak mengambil hak orang lain. Maka, mungkin yang ingin berkelana keliling dunia seperti teman saya diatas bisa kesampaian. Satu lagi adalah perbanyak ilmu, karena ilmu itu pasti ada gunannya.

Berbeda dengan
Midas yang bisa merubah yang disentuhnya menjadi emas, bahkan termasuk makanannya. Alhasil dia tak bisa memakannya.
Oh iya, sebentar lagi kita akan memasuki bulan Ramadhan dan ahirnya akan merayakan hari raya lebaran. Dalam merayakan hidup yang paling teramat berharga dan berkesan adalah bisa berkumpul dengan keluarga. Tak perlu mahal, tapi berusaha memberikan yang terbaik buat keluarga tercinta adalah hal yang baik dan bahkan wajib. Oleh karena itu, dalam waktu yang masih terbuka ini, saya memiliki angan merayakan hidup dengan merayakan lebaran bersama keluarga di desa. Dan karenanya semoga bisa memberi kenangan berupa beberapa produk fashion untuk anggota keluarga dirumah seperti :

Baju Muslim Pria di iLotte
Baju Muslim Wanita di iLotte

Keren kan contoh baju - bajunya? Insha Allah kesampaian untuk hadiah lebaran hehe. Apalagi kalau belinya di iLotte yang banyak promonya.
Saya rasa sepenggal kisa diatas tentang bagaimana saya merayakan hidup bisa sedikit memberikan inspirasi tambahan bagi anda, kalaupun tak ada saya mohon maaf sebesar - besarnya karena saya masih kurang ilmu dalam menyampaikannya. Nah, bagi yang ingin mendapat info gaya hidup yang lebih memberikan wawasan dan inspirasi silahkan dikunjungi iSTYLE.id

Semoga bermanfaat...
Continue reading Cara Merayakan Hidup? Mungkin Bisa Dicoba Cara Ini

Senin, 30 April 2018

Tak Perlu Bingung Mencari Kerajinan Tangan yang Berkualitas

Qlapa - kretivitas adalah kunci memajukan bangsa
Nilai mata uang adalah kedaulatan suatu bangsa yang mesthi dijaga. Dalam blog ini, saya pernah membahasnya di artikel Arti penting rupiah bagi bangsa ini.

Inti dari artikel tersebut adalah :
  • Nilai mata uang rupiah yang harus kuat adalah harga mati bagi kita untuk mempertahankannya.
  • Nilai mata uang menunjukan kekuatan ekonomi suatu negara. Jadi, apabila keadaan ekonomi dalam negeri melemah dan lesu, otomatis nilai mata uang akan turun bahkan tak dihargai oleh negara lain.
  • Penurunan mata uang rupiah terjadi karena ketimpangan perdagangan, lebih banyak impor (tak produktif) daripada ekspor.
  • Untuk mempertahankan dan memperkuat nilai mata uang rupiah, bisa dengan membuka usaha mandiri dengan moto kreatif dan inovatif. Asalkan mandiri, rupiah bisa dijaga kedaulatannya apalagi bisa menambah volume ekspor.
  • Yang terakhir adalah cara yang seharusnya mudah untuk menjaga kedaulatan rupiah, dengan cukup mencintai, mendukung, dan membeli produk - produk karya bangsa.

Beberapa poin diatas memanglah sangat teramat penting untuk diketahui setiap warga negara Indonesia supaya kedaulatan rupiah terjaga.

Dalam kesempatan kali ini, saya akan membahas 2 poin terakhir yakni usaha mandiri, usaha kreatif dan inovatif, serta cara mendukungnya. 

Saya rasa tak sedikit warga negara yang peduli terhadap kemandirian ekonomi bangsa ini. Mereka yang bekerja sebagai bukan pelaku usaha, seperti karyawan pabrik, PNS, dan sebagainya, pasti memiliki keinginan untuk membelanjakan pundi - pundi rupiah hasil dari kerja keras mereka untuk barang - barang Made in Indonesia dan berkualitas.

Kenapa mereka hanya ingin? 


"Ingin" tersebut bisa diartikan bahwa barang Made in Indonesia yang akan dibeli belum ada atau tidak tahu tempat yang menjualnya dan bisa saja karena memang kurang uang untuk membelinya.

Untuk alasan yang terakhir memang bikin pusing, saya pun mengalaminya. Solusinya adalah kerja lebih keras atau mengurangi pembelian yang tidak perlu sehingga bisa ditabung.

Nah, bagi yang belum tahu dimana barang/benda kreatif bin inovatif karya anak bangsa bisa ditemukan, tenang ini bukan ujian, coba deh lihat - lihat Qlapa.com.

Apa itu Qlapa.com?

Qlapa atau bisa dibaca kilapa dan sesuai dengan gambar diatas nampaknya terinspirasi dari kelapa. Sudah banyak yang tahu bahwa kelapa dari akar sampai daunnya bisa diambil manfaatnya bagi kehidupan manusia, dari namanya saja sudah inovatif.  Qlapa sendiri adalah marketplace khusus untuk produk - produk kerajinan tangan hasil karya anak bangsa. Konsep marketplace berarti kita tidak hanya bisa membeli barang, namun juga bisa menjualnya (mall online).

Dengan tagline :
Kreativitas adalah potensi terbsesar Indonesia
Menunjukan bahwa Qlapa ingin menggugah kesadaran bahwa kita harus mampu mandiri secara ekonomi didasari dengan konsep kreatif dan inovatif. Secara tak langsung, usaha Qlapa tersebut juga telah membantu menjaga kedaulatan rupiah.

Jadi masalah "ingin" diatas sudah teratasi dengan hadirnya Qlapa.com, berbasis menjadi handmade e -commerce/handmade marketplace yang menawarkan aneka kerajinan tangan Made in Indonesia patut dilihat - lihat siapa tahu barang yang "ingin" dibeli ada di Qlapa.

Menurut pendapat pribadi, Qlapa sangat cocok menjadi tempat belanja barang sehari - hari karena :

1. Belanja di qlapa itu mudah dan praktis

Seperti e -commerce pada umumnya yang telah diketahui oleh masyarakat secara luas. Qlapa membuat website dan aplikasinya jauh lebih mudah dipahami dan tampilan yang elegan membuat mata betah untuk berselancar mencari barang atau peralatan yang kita inginkan. Selain itu, kita bisa menghemat waktu dan tenaga yang merupakan salah satu keuntungan berbelanja online.



2. Qlapa khusus menawarkan produk - produk kerajinan tangan



Handmade atau kerajinan tangan telah terbukti memiliki nilai seni yang khas, selain itu proses pengerjaan yang masih manual atau menggunakan tenaga kerja langsung manusia telah memberikan kesempatan kerja bagi mereka yang terlibat dalam proses pembuatannya serta tidak lupa bahwa produk - produk handmade itu adalah made in Indonesia.

3. Kualitas terjamin


Mungkin kerap terjadi, barang - barang handmade yang dijual secara offline di tempat - tempat wisata memiliki kualitas yang kurang bagus, namun karena sangking khasnya dan keunikannya, toh akhirnya dibeli. Akan tetapi barang yang dijual di Qlapa memiliki kualitas bagus dan kualitas tinggi, karena Qlapa memiliki quality control yang ketat dengan adanya fitur "Laporkan Barang".


4. Produk yang ditawarkan sangat unik dan khas



Qlapa konsisten bahwa produk dari para pengrajin dibuat satu persatu dari tangan pengrajin. Unik adalah pengalaman yang akan didapat dengan metode tersebut karena barang satu dengan yang lain tak sama walaupun sama jenisnya. Kekhasan dari masing - masing pengrajin pun, tak akan ditemui dari produk - produk konvensional yang dibuat secara masal dengan mesin.

5. Made in Indonesia

Semua produk kerajinan tangan yang  dijual di Qlapa, bisa dipastikan bahwa pembuat dan pembuatannya ada di Indonesia.

6. Produknya lengkap

Qlapa menawarkan berbagai produk kerajinan yang sangat lengkap mulai dari fashion bahkan sampai kuliner. Ada puluhan bahkan mungkin ratusan pengelompokan produk yang ada di Qlapa, teramat banyaknya saya malas ngitungnya. Jadi buang - buang jauh apabila kamu mendengar "Kerajinan Tangan" hanya berupa aksesoris seperti gantung kunci, mainan, lukisan. Karena ada juga yang berupa teknologi dan bahkan peralatan yang akan menunjang kehidupan sehari - hari.

Kerajinan tangan hasil karya orang Indonesia sudah diakui dunia karena keunikannya, sampai - sampai PBB melalui UNESCO pada 2 Oktober 2009 menganugerahkan Batik sebagai warisan budaya dunia.

Melihat kenyataan tersebut, ternyata nenek moyang kita kreatif - kreatif ya :). Memiliki darah kreator dan inovator, seharusnya akan ada banyak lagi karya - karya handmade yang akan lebih spektakuler. Dengan Qlapa, bagi yang memiliki produk unik dan kreativ, kamu bisa menjualnnya. Dengan Qlapa, kita bisa memiliki barang unik dan khas. Suatu wujud kemandirian ekonomi bangsa.

Aih, emang kamu pernah beli produk di Qlapa gan?

Belum, hehe taraf "ingin" saya bisa ditafsirkan belum cukup uang untuk membelinya. Tapi saya sangat bersyukur dengan hadirnya Qlapa, karena konsep ekonomi mandiri bisa berjalan. Nah, untuk "ingin beli" versi saya, gini nih penampilannya :

Meja Belajar Kayu

Meja Belajar Kayu
Gimana? keren bukan? masih ada banyak lagi macam produk yang ditawarkan yang pastinya unik, khas, dan berkualitas. Semoga bermanfaat.


Continue reading Tak Perlu Bingung Mencari Kerajinan Tangan yang Berkualitas

Minggu, 29 April 2018

Mereka Maju Karena Menanggapi Kritikan Dengan Bijak

Melalang buana dalam mencoba berbagai game, baik itu online atau kah offline, berbayar maupun gratis. Ada pengalaman menarik yang telah didapat. Tak hanya kepuasan dan terhibur setelah memainkannya, namun juga adanya aspek sosial yang mengikat disana.

Yang pertama, adalah hubungan sosial antara pemain. Untung saja dengan kemudahan teknologi saat ini, para pemain sudah tidak lagi tertipu karena membeli game yang super mahal dan ternyata game sampah. Saat ini, dapat dengan mudah melihat review dari para Game Tester, tentang apakah game tersebut layak atau tidak, yang bisa dilihat di media sosial atau forum - forum. Diskusi para pemain game offline ini menarik karena tak ada batasan kata - kata atau sumpah serapah yang mereka ujarkan, wajar jika pembeli marah jika tak sesuai apa yang ditawarkan.

Apa yang ditawarkan?


Terutama game offline, saat ini para pengembang menonjolkan sisi desain dan artistik yang sangat tinggi. Trailer atau cuplikan gampeplay tersebut bisa membius bagi siapa saja yang memandangnya.

Tapi nyatanya?


Game setelah dirilis, segi cerita yang tidak menarik dan membosankan sehingga menurunkan gairah pemain untuk menjelajah lebih jauh. Repetitif, atau tantangan yang itu - itu saja. Bahkan banyak juga Bug. Contoh game offline : Farcry Primal.

Farcry Primal mencoba membuat sentuhan baru dengan dunia purbakalanya (artistik dan dengan desain grafis kekinian). Akan tetapi, harapan kami sebagai gamer dan dengan kata Farcry adalah sebuah kekacauan yang gila, akan tetapi Primal hanya menonjolkan sebuah fantasi yang membosankan sehingga keunggulan artistik dan high grapic serasa useless.

Untuk game online, biasanya pengembang akan memberi kesempatan kepada pemain untuk mencoba gratis, juga ada versi yang memang gratis tapi harus beli ini itu agar dapat bersaing. Game online sangatlah berbeda, karena ribuan orang dari berbagai penjuru dunia memainkannya dan berinteraksi tanpa memikirkan batasan jarak.

Mendapat teman - teman baru di dunia game online adalah hal yang luar biasa.


Karena kebanyakan game online adalah untuk bersaing atau mengalahkan pemain lainnya dan harus juga memiliki item - item penunjang dimana kita harus membelinya. Pendapatan pengembang dari game berbasis online bisa dikatakan lebih menjanjikan daripada game offline atau single player. Karena game online itu berjangka panjang dan tidak memerlukan resource yang banyak untuk membuat konten baru.

Sudah menjadi kewajaran apabila kita sebagai pelanggan, komplain dengan layanan mereka. Terutama dalam hal Fair Play, banyak celah atau bug yang bisa di exploit oleh orang - orang curang agar lebih superior dibandngkan pemain lainnya. Nah, pengembang yang mengedepankan sikap Fair atau Justice inilah yang bisa bertahan lama.

Seperti : Warcraft online, Lotr Online, Runescape, dsb.

Sejujurnya, kalau tidak ada bug yang bisa di exploitasi oleh orang - orang jahat. Game online bisa jadi sarana relaksasi dan tetap bersosialisasi setelah penat menjalani kehidupan dunia nyata. Kebebasan dalam berekspresi yang ada dalam komunitas para gamer online mungkin tidak dapat ditemukan di dunia nyata. Oleh karena itu tak jarang juga gamer menemukan teman di game online yang jauh lebih dekat daripada di lingkungan sekitarnya.

Kenapa mereka bisa bertahan? bahkan sejak tahun 2005.


Mereka selalu mendengar para pelanggan mereka yang kecewa dan marah atas produknya agar diperbaiki. Karena pelanggan membayar, sumpah serapah dan kata - kata tak enak pun di lontarkan kepada pengembang.

Apa yang dilakukan pengembang?


Mereka terima laporan bug dan potensi eksploitasi lainnya, yang tak jarang ditambahi kata - kata kasar, dan bahkan berterima kasih sudah memberitahukannya. Kritikan - kritikan tersebut yang kemudian diperbaiki membuat produknya semakin berkualitas dan konsep Fair Play dapat berjalan. Berbeda, jika mereka hanya fokus pada konten update dan membiarkan bug. Akan banyak pemain yang berhenti memainkannya.

Jadi konten update sebenarnya tidak penting.


Suatu anggapan yang salah bila itu kesimpulannya. Dengan interaksi antar banyak manusia tersebut, suatu event atau konten akan membuat gamenya semakin menarik dan menghilangkan rasa bosan yang ada. Tapi itu hanya 20% dari tingkat kepuasan pemain terhadap gamenya. Apabila bug - bug yang sudah dilaporkan tidak diperbaiki dan menyebabkan tidak terciptanya Fair Play juga tidak membuat nyaman dalam bermain. Mau konten paling spektakuler dalam dunia akan dirilis, pemain tak akan percaya lagi terhadap pengembang yang tidak mendengarkan keluhan dan kritikan mereka.

Dalam era digital ini, kehancuran brand akan berdampak pada produk di masa depan. Orang bisa saja mengganti nama perusahaan, tapi tidak dengan track record yang ada dibalik perusahaan tersebut. Sebut saja, EA Games. Setelah tidak bisa menepati janji tentang pengembangan game Command & Conquer 2. Para pemain RTS tak lagi peduli dengan apa yang mereka akan kembangkan, dan memandang secara skeptis, termasuk saya.

Ada lagi yang bisa dibilang kebalikan dari kasus EA. Marco adalah salah seorang developer dibalik perusahaan game Paradox Interaktive. Jejak profesionalitas Marco bisa saya katakan sangat baik, sebelum di Paradox, Marco mengabdikan diri di perusahaan Mindark Inc. Perusahaan tersebut berhasil mengikat hati pelanggannya, dengan selalu berinteraksi dan meminta feedback terhadap konten yang sudah dan akan dibuat (peran Marco). Alhasil, Mindark dengan gamenya diserbu oleh para pemain baru. Namun, pada tahun 2011. Marco meninggalkan Mindark dan mulailah penurunan pesat karena Mindark bertingkah seperti EA.

Paradox Interactive memiliki potensi pengembangan game yang unik. Dan direkrutnya Marco membuat komplit sudah, Paradox Interactive berhasil membuat hati pelanggannya senang dan bahkan banyak pemain baru mulai memainkan produk - produk mereka.

Nah, ibarat game online adalah negeri kita tercinta Indonesia Raya. Dimana bapak pendiri bangsa kita, ingin bahwa negara ini langgeng selama - lamanya dengan prinsip keadilan. Bukan malah Gali Lobang Tutup Lobang, ga ada penyelesaiannya. Apa kuncinya bisa langgeng?

Berusaha agar rakyat puas seperti halnya mereka memuaskan para pemain game.


Dengan apa? menerima kritik kami dan selesaikan masalah tersebut. Sebelum ada lanjutan "kritik mulu ga kasih solusi". Saya gunakan analogi pelanggan game online untuk membahasnya, bukan berarti yang kritik dan melaporkan bug tersebut adalah pemain yang ingin gamenya hancur, justru sebaliknya, kami ingin game online tersebut dapat awet dan prinsip keadilan didapat atau yang disebut Fair Play. Para pemain juga tidak selalu mengkritik, justru malah banyak berkhayal (mempunyai ide). "Gimana supaya game ini lebih menarik?" itulah yang biasanya ada disetiap para pemain. Oleh karenanya dalam pusat pengaduan, seringkali kami utarakan ingin ini ingin itu.

Apa jawaban mereka dengan pengaduan tersebut?


Terima kasih atas dukungan pelaporan bug (kesalahan) yang ada pada sistem kami, dan departement yang bersangkutan akan segera memperbaikinya. Terima kasih atas saran yang telah disampaikan.

Penuh kesopanan mereka menerima ide dan terkadang murka kami, kemudian ditindaklanjuti dengan perbaikan sistem dan pembuatan konten baru. 
Seperti itu pula rakyat yang membayar supaya hak - hak mereka didapatkan, dan sekali lagi. Kritikan kami tak berarti bahwa itu menunjukan kebencian, tetapi karena memang ada yang salah (dalam pandangan masing - masing). Sehingga alangkah baiknya jika yang dikritik (perusahaan atau pemerintah) memberi keterangan dan menerimanya sebagai bahan evaluasi, bukan malah membenci kami.

Siapa lagi kami akan percayakan hak kami kalo bukan ke pemerintah sebagai hakim penengah diantara kehidupan kami yang majemuk. Ataukah engkau membiarkan kami menjadi hakimnya? Kami mengeluh bukan karna kami benci, tetapi karena kami cinta akan perubahan yang lebih baik. Jikalau memang keluhan dan ide kami tak realistis maka tengahilah dan jangan dihardik.

Jikalau masih sayang dengan kursi nyaman kekuasaan, maka tegakan keadilan. Atau akan ditinggalkan oleh yang kau panggil rakyat. Apalah guna raja tanpa rakyat.
Continue reading Mereka Maju Karena Menanggapi Kritikan Dengan Bijak

Senin, 23 April 2018

Kenapa Menyentuh Dapat Menimbulkan Sensasi Mengerikan Saat Menggunakan VR?

Perasaan Eerie - timbul karena sensasi sentuhan yang tidak realistis saat menjelajah dunia virtual.
Pasti kalian sudah mendengar atau malah sudah paham tentang VR. VR atau virtual reality adalah salah satu wujud dari teknologi imersif. Teknologi imersif sendiri merupakan teknologi yang mengaburkan batasan antara dunia nyata dengan dunia digital, sehingga penggunanya merasakan suasana yang mirip dengan dunia nyata (menurut wikipedia).

Ada perbedaan tipis antara sensasi imersif dan rasa takut saat menyentuh suatu obyek di dunia virtual.

Umpan balik saat meraba - raba atau beinteraksi yang lebih realistis di VR dapat merusak perasaan pengguna akan imersi, para peneliti melaporkan secara online 18 April di Science Robotics. Temuan ini menunjukkan bahwa "uncanny valley" - sebuah istilah yang menggambarkan bagaimana robot humanoid yang terlihat hampir mirip manusia, jauh lebih menyeramkan daripada program - program sejenis yang berbentuk kartun, bisa terjadi akibat menggunakan VR.


Penelitian dilakukan dengan peserta percobaan yang dilengkapi headset VR dan controller VR untuk kedua tangan mereka, karena avatar virtual atau tokoh virtual yang diuji sedang menggunakan dua senjata mele atau senjata pukul.


Pada awalnya, pengguna tidak merasakan sensasi sentuhan. Kemudian, controller VR memberikan getaran yang sama kuat setiap setengah detik. Akhirnya, getaran itu tersetel dengan baik untuk menciptakan ilusi bahwa senjata virtual itu berinteraksi atau mengenai obyek yang ada disekitarnya. Misalnya, getaran yang lebih kuat pada pengontrol yang tepat memberi kesan bahwa senjata itu sedang dihempaskan atau digunakan untuk memukul obyek sekitar.

Perbandingan sekenario di mana efek dari getaran dan sensasi sentuhan realistis menghasilkan bahwa peserta uji coba lebih sedikit tenggelam dalam dunia virtual jika efek realistis diterima, seperti getaran yang diterima saat berinteraksi dengan obyek virtual. Hasil ini menunjukkan keberadaan "uncanny valley" yang luar biasa, kata rekan penulis studi Mar Gonzalez-Franco, peneliti interaksi manusia-komputer di Microsoft Research, Redmond, Washington.


Namun ketika tanpa sengaja obyek sekitar menyentuh atau berinteraksi dengan senjata pukul itu menyebabkan tidak sengaja alat VR memberi rangsangan ke tubuh peserta, para peserta merasakan umpan balik rabaan yang realistis ini sangat mendalam. Temuan tersebut menunjukkan bahwa umpan balik rangsangan saat meraba obyek di VR mungkin perlu dipasangkan dengan isyarat sensorik lain yang menjelaskan sumber sensasi untuk menghindari pengguna yang merasa ketakutan, kata Gonzalez-Franco.


Pemahaman yang lebih baik bagaimana sensasi sentuhan realistis dapat mematahkan ilusi VR membantu pengembang menciptakan lingkungan virtual yang lebih menarik untuk permainan dan terapi realitas virtual, kata Sean Follmer, peneliti interaksi manusia-komputer di Stanford University yang tidak terlibat dalam penelitian ini.

Uncanny Valley


Orang merasa cukup tenggelam dalam pengalaman realitas virtual ketika pengendali genggam mereka tidak memberikan sensasi sentuhan atau bahkan berdengung. Ketika getaran pengontrol memberikan reaksi getaran terhadap obyek yang saling berinteraksi di dunia digital itu, pengguna merasa tidak nyaman dan menjadi kurang tenggelam/mendalami - kecuali mereka dapat melihat apa yang menyebabkan perasaan itu, seperti getaran dari hempasan senjata yang mengenai obyek. Maka peserta merasa sangat tenggelam, dan bukannya takut karena getaran - getaran tak terduga.
Continue reading Kenapa Menyentuh Dapat Menimbulkan Sensasi Mengerikan Saat Menggunakan VR?