Pernah ga sih terpikir kenapa dollar-nya Amerika Serikat digunakan sebagai mata uang dunia saat ini atau sebagai acuan nilai transaksi?
Jawabannya adalah karena Amerika Serikat adalah kekuatan ekonomi terbesar dunia dan merupakan negara pengekspor terbesar di dunia, terutama produk - produk industrinya. Dari jawaban singkat tersebut bisa diambil sedikit kesimpulan bahwa agar mata uang negaranya bisa mendominasi perekonomian global diharuskan bahwasanya negara harus produktif memenuhi kebutuhan pasar. Sebelum tahun 1944, dunia saat itu menggunakan emas sebagai alat tukar untuk bertransaksi antar negara, alasannya karena ada banyak sekali negara terutama di Eropa yang mempunyai kekuatan ekonomi dan industri yang sama - sama kuat, seperti Prancis, Inggris, Jerman, Portugal, Uni Soviet, Amerika Serikat, Jepang, dan lainnya.
Namun, di penghujung akhir Perang Dunia ke 2 hanya Amerika yang tidak tersentuh kawasan industrinya dari ganasnya perang modern dan justru malah industri Amerika berkembang sangat pesat dan menyuplai hampir seluruh kebutuhan di dunia.
Nampaknya kesuksesan Amerika itu ditiru sangat apik oleh China dengan kemajuan nilai produksi industri China sejak awal abad 21 dan dapat diterima oleh pasar dunia. Saat ini kebanyakan produk - produk adalah "made in China", bahkan Amerika sendiri mendapat serbuan berbagai produk dari China. Ada serang youtuber asal Amerika yang mengatakan "Selamat Hari Natal dan Tahun baru, liburan panjang, kesempatan untuk berkumpul bersama keluarga, saat yang tepat untuk membuka botol Coke dan minum coklat panas, wine dan daging panggang, dan tak lupa kembang api buatan China".
Kesuksesan ekonomi China tersebut sudah diakui dunia bahkan oleh Amerika, melihat hal tersebut tangan China untuk semakin mengkokohkan pengaruhnya dalam ekonomi dunia juga semakin melebar. Saya baca berita di Bloomberg, bahwa akhir - akhir ini China semakin ingin merealisasi lahirnya petro - yuan.
Apa itu Petro-Yuan?
Ada yang tahu Petro-Dollar? nah, konsepnya sama dengan itu. Petro-Dollar sendiri adalah, diambil dari dua kata yang membangunnya yakni Petro dari kata Petroleum yang berarti minyak bumi dan juga Dollar adalah mata uang Amerika Serikat, jadi Petro-Dollar adalah transaksi minyak bumi yang mewajibkan Dollar sebagai alat tukarnya. Faktor ini pula yang menyebabkan Dollar sebagai mata uang dunia, kita tahu saat ini minyak bumi adalah komoditas paling penting dunia. Masalah dari Petro-Dollar ini sangat dirasakan oleh Cina yang notabennya adalah negara pengimpor minyak bumi terbesar dunia, China terpaksa harus menukarkan Yuan ke Dollar apabila ingin membeli minyak bumi di negara yang menerapkan Petro-Dollar. Imbasnya? selain ribetnya administrasi, yang paling menggangu adalah secara tidak langsung hal ini melemahkan Yuan dan menguatkan Dollar (hukum supply and demand). Pelan tapi pasti realisasi Petro-Yuan akan terjadi dengan berbagai yang mendukungnya termasuk geopolitik di negara - negara penghasil minyak yang condong berpolitik ke China dan Rusia.
Tujuan saya menginformasikan berbagai fakta seputar politik ekonomi dunia diatas adalah agar kita melek bahwa nilai mata uang bukanlah hal yang sepele, nilai mata uang adalah wajah dari situasi politik ekonomi negara tersebut. Sebagai contoh tidak usah jauh - jauh ke 1998 karena memang itu prestasi terburuk perekonomian di Indonesia, yang terbaru adalah dari tahun 2012 dimana 1 Dollar sekitar 8500 Rupiah menjadi 1 Dollar sama dengan 12000 rupiah. Dampaknya?
Sebelum ke dampak dari peningkatan tajam nan cepat itu, ada baiknya lihat penyebabnya. Sebab paling utama melemahnya rupiah adalah defisit neraca perdagangan yang artinya impor jauh lebih tinggi daripada ekspor, menyebabkan rupiah keluar dari dalam negeri (untuk membeli Dollar) sedangkan yang membeli rupiah sedikit, dan perlu diingat untuk sumber minyak bumi kita bergantung pada luar negeri, yep... harus menggunakan aturan Petro-Dollar yang semakin memperburuk keadaan.
Kembali ke dampak melemahnya rupiah terhadap dollar, kita kaitkan ke Petro-Dollar yang digunakan untuk bertransakasi minyak bumi. Minyak bumi atau BBM ini adalah energi vital agar ekonomi berkembang dan berjalan khususnya di Indonesia, rupiah melemah otomatis harga BBM naik, imbasnya kegiatan ekonomi (produksi dan distribusi) akan lebih mahal dan mempengaruhi harga jual. Semua harga barang termasuk kebutuhan pokok naik tapi gaji belum naik (efek rupiah melemah dengan cepat), naik harga (inflasi) boleh tapi pelan sehingga tercipta keseimbangan antara pendapatan dan pengeluaran.
ilustrasi - caping.com |
Ide yang bagus dari gambar diatas, tapi sayangnya tidak ada yang make wkwk. Akhirnya pada Juni 2013 pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono menaikan harga BBM dari Rp. 4500 per liter menjadi Rp. 6500 per liter, naik sekitar 30% - an. Berbagai faktor yang menyebabkan keputusan tidak merakyat itu diambil, termasuk karena melemahnya rupiah. Jadi jangan anggap remeh kalo ada berita rupiah melemah, apalgi melemah dengan drastis pasti ada sesuatu yang tidak beres dan sedang berlangsung di negara ini.
Saya orang awam dan berpenghasilan tidak banyak, apa dayaku?
Saya pun orang awam, bukan seorang ekonom. Tapi bukan bearti kita tidak bisa berbuat lebih untuk negara ini, hal sekecil apapun berupa kebaikan pasti akan berakibat kebaikan pula begitu juga sebaliknya. Agar kita tidak kembali jatuh ke lubang yang sama, dalam hal ini adalah krisis ekonomi, kita harus mulai mencintai mata uang kita yakni Cintai Rupiah.
Adapun bentuk cinta kita terhadap rupiah, bisa melakukan beberapa hal sebagai berikut :
- Mandiri - mulailah membuat sesuatu bukan beli sesuatu. Tidak perlu berangan tinggi, ingin buat ini dan buat itu yang memang membutuhkan teknologi tinggi, bisa mulai dari hal terkecil dan paling penting di negara ini. Apakah itu? Agraria dan perairan, dalam segi teknologi pertanian dan juga peternakan kita kalah dari negara - negara tetangga. Buktinya? impor beras, impor garam, impor daging. Impor - impor tersebut adalah impor bahan karena kita kekurangan bukan karena kualitas (beda lho impor karena kualitas).
- Kreatif dan Inovatif - kita sudah sepakat ikut dalam Masyarakat Ekonomi Asean dan perdagangan bebas ASEAN - China, yang artinya bisa dengan mudah melakukan ekspor - impor ke negara yang sudah ikut menandatangani perjanjian tersebut. Sebenarnya perjanjian itu masih terlalu dini untuk diterapkan di Indonesia, melihat kita belum mandiri sudah pasti kita akan diserang oleh berbagai produk luar negeri terutama China karena tidak ada lagi yang bisa membendungnya. Jangan salah, sudah banyak insan anak bangsa yang membuktikan mereka mampu bersaing dengan produk yang kreatif dan inovatif, conthnya : Bukalapak, Gojek, Maspion, Industri Mie Instant, Teh Botol Sosro, dan masih banyak lagi.
- Cintailah produk - produk indonesia - slogan Maspion, saya sendiri salut terhadap Maspion dan ternyata kepanjangan dari Maspion adalah ( Mengajak Anda Selalu Percaya Industri Olahan Nasional). Setidaknya, apabila kemandirian, kreatif, dan inovatif dalam membuat suatu produk agar bisa bersaing dalam ekonomi global, mencintai dan membeli produk buatan indonesia sudah membantu menjaga keseimbangan ekonomi dan bahkan mendukung berkembanganya industri nasional agar lebih kreatif dan produktif lagi.
Ketiga langkah tidak langsung diatas adalah bentuk heroik kita dalam menjaga dan mencintai rupiah, dan kemungkinan bisa kita lakukan (terutama langkah yang terakhir; hal kecil namun efeknya sangat besar bagi industri Indonesia).
Setelah mengetahui cara tidak langsung menjaga nilai rupiah dalam kancah global, ada baiknya kita ketahui juga cara langsung dalam merawat dan mencintai rupiah.
Tahukah kamu? Bahwa uang kertas rupiah tidak dibuat dari sembarang kertas? Salah satu bahan yang digunakan untuk membuat uang kertas adalah dengan serat kapas. Serat kapas dipilih karena lebih tahan terhadap coretan, air, panas, dan tidak mudah sobek dibandingkan bahan dari kayu. Serat kapas itu sayangnya masih mengimpor (sejauh pengetahuan saya).
Saya rasa semuanya juga tahu bahwa uang kertas yang sobek, geripih, dan sebagainya tidak bisa digunakan bertransaksi. Dalam hal ini, negara sangatlah baik kepada kita. Uang lusuh, rusak, dan tak layak bisa ditukarkan dengan uang baru yang layak dengan nominal sama dengan uang rusak yang ditukarkan dan tanpa ada biaya apapun alias gratis, tentu dengan syarat dan ketentuan yang berlaku yang dapat dilihat di Mekanisme Penukaran Uang Rusak.
Setelah mengetahui cara tidak langsung menjaga nilai rupiah dalam kancah global, ada baiknya kita ketahui juga cara langsung dalam merawat dan mencintai rupiah.
Tahukah kamu? Bahwa uang kertas rupiah tidak dibuat dari sembarang kertas? Salah satu bahan yang digunakan untuk membuat uang kertas adalah dengan serat kapas. Serat kapas dipilih karena lebih tahan terhadap coretan, air, panas, dan tidak mudah sobek dibandingkan bahan dari kayu. Serat kapas itu sayangnya masih mengimpor (sejauh pengetahuan saya).
Saya rasa semuanya juga tahu bahwa uang kertas yang sobek, geripih, dan sebagainya tidak bisa digunakan bertransaksi. Dalam hal ini, negara sangatlah baik kepada kita. Uang lusuh, rusak, dan tak layak bisa ditukarkan dengan uang baru yang layak dengan nominal sama dengan uang rusak yang ditukarkan dan tanpa ada biaya apapun alias gratis, tentu dengan syarat dan ketentuan yang berlaku yang dapat dilihat di Mekanisme Penukaran Uang Rusak.
Walaupun negara sudah menjamin gratis untuk penukaran uang rusak dan sebagainya, bukan berarti kita semena - mena memperlakukan uang. Perlu diingat, uang rusak adalah beban negara dimana untuk membuatnya membutuhkan biaya dan bahanya masih impor :( selain itu perusak baik disengaja ataupun tidak, tidak mendapatkan beban pergantian biaya. Berarti, dalam proses penukaran uang rusak tersebut, seluruh rakyat Indonesia membantu beban pembuatan uang akibat dari kelalaian tersebut.
Agar hal tidak baik itu terjadi, ada beberapa saran dalam menjaga uang agar tetap awet dan tidak rusak, diantaranya :
1. Taruh uang dalam dompet, supaya tidak ada uang yang terselip dalam saku, dalam banyak kasus sering kali kita lupa ada uang yang terselip dalam saku, yang pada akhirnya terkena air karena ikut kecuci, dan terkena panas karena turut disetrika bersama pakaian.
2. Ambil uang seperlunya, jangan simpan uang kertas dalam jumlah banyak di rumah yang bisa beresiko ada seranagn rayap atau ancaman kebakaran.
3. Jangan dicoret - coret, ini nih banyak terjadi pada pecahan uang Rp. 1000 s/d Rp. 20.000 dengan dalih jahil atau menganggap pecahan uang tersebut tidak berharga. Guys, semua sama butuh biaya, dari uang rakyat, jadi kalo peduli terhadap sesama, Hargailah!.
Jadi, sudah tahukan kalau kita mengkhianati rupiah apa yang akan terjadi terhadap negeri tercinta ini? Dan juga kalu uang ruiah tidak dirawat dan dijaga dengan baik, yang dirugikan adalah seluruh raktyat Indonesia. Ayo mulai ajak diri kamu dan orang sekitar agar lebih menghargai dan mencintai rupiah dengan cara - cara yang positif dengan selalu memperhatikan kebaikan bersama, terutama untuk kemandirian bangsa. Sekian dari saya, semoga bermanfaat.
0 Komentar:
Posting Komentar